GIVEBACK : ANDA TIDAK SOPAN, TUHANPUN TIDAK SEGAN
Bukan cuma manusia saja yang mengharapkan kesopanan dari sesamanya. Namun begitu halnya dengan TUHAN kita. Karena TUHAN adalah kasih dan kasih tidak melakukan yang tidak sopan ( I Korintus 13 :5), maka TUHANpun menginginkan manusia yang adalah ciptaannya untuk mempraktekan kesopanan dalam kehidupan mereka.
Perlu diingat bahwa arti dari kata kesopanan tingkah laku yang baik. Dan hal ini masuk dalam bagian dari hukum utama yang nomor dua. Yaitu mengasihi sesama sama seperti mengasihi diri sendiri. Karena termasuk dalam hukum utama, maka menunjukkan betapa pentingnya masalah ini di hadapan TUHAN kita. Dan melalui kisah dibawah ini, membuktikan bahwa DIA akan mengambil tindakan tegas bagi orang-orang yang melakukan hal-hal tidak sopan.
Anak-anak di kota Betel sepertinya cuma bercanda saja dan tidak melakukan hal yang berbahaya sampai mengancam nyawa Elisa, saat mereka mencemooh dia. Akan tetapi mereka sudah melakukan tiga bentuk ketidaksopanan pada saat yang sama dan TUHAN tidak tinggal diam atasnya. Berikut penjelasannya :
1. Ketidaksopanan kepada orang yang lebih tua
Meskipun tidak disebutkan secara rinci berapa jauh perbedaan umur Elisa dan kumpulan orang muda dari kota Betel. Namun jelas mereka bukan orang-orang yang sebaya. Artinya umur Elisa adalah lebih tua dari mereka.
2 Raja-Raja 2 : 23
2 Raja-Raja 2 : 23
Elisa pergi dari sana ke Betel. Dan sedang ia mendaki, maka keluarlah anak-anak dari kota itu, lalu mencemoohkan dia serta berseru kepadanya: "Naiklah botak, naiklah botak!"
2. Ketidaksopanan kepada orang yang lemah
Para anak muda dari kota betel mencemooh Elisa yang sedang berusaha keras mendaki. Bahkan mereka juga mempermalukan Elisa dengan meneriakkan kekurangan fisiknya yang berkenaan dengan keadaan kepalanya.
Perlu diketahui bahwa Betel adalah kota yang menjadi pusat penyembahan berhala. Oleh sebab itulah anak-anak muda dari kota tersebut tidak menaruh rasa hormat sedikitpun kepada Elisa dan mencemooh dia. Karena mereka tahu kalau dia adalah salah satu dari hamba ALLAH.
2. Ketidaksopanan kepada orang yang lemah
Para anak muda dari kota betel mencemooh Elisa yang sedang berusaha keras mendaki. Bahkan mereka juga mempermalukan Elisa dengan meneriakkan kekurangan fisiknya yang berkenaan dengan keadaan kepalanya.
2 Raja-Raja 2 : 23
Elisa pergi dari sana ke Betel. Dan sedang ia mendaki, maka keluarlah anak-anak dari kota itu, lalu mencemoohkan dia serta berseru kepadanya: "Naiklah botak, naiklah botak!"
3. Ketidaksopanan pada hamba ALLAH
Perlu diketahui bahwa Betel adalah kota yang menjadi pusat penyembahan berhala. Oleh sebab itulah anak-anak muda dari kota tersebut tidak menaruh rasa hormat sedikitpun kepada Elisa dan mencemooh dia. Karena mereka tahu kalau dia adalah salah satu dari hamba ALLAH.
2 Raja-Raja 2 : 23
Elisa pergi dari sana ke Betel. Dan sedang ia mendaki, maka keluarlah anak-anak dari kota itu, lalu mencemoohkan dia serta berseru kepadanya: "Naiklah botak, naiklah botak!"
Namun TUHAN menghargai Elisa dan pelayanannya. Sehingga saat Elisa mengutuki mereka, TUHANpun membela dia dengan mendatangkan dua ekor beruang untuk menghukum para pencemooh Elisa.
2 Raja-Raja 2 : 24
Lalu berpalinglah ia ke belakang, dan ketika ia melihat mereka, dikutuknyalah mereka demi nama TUHAN. Maka keluarlah dua ekor beruang dari hutan, lalu mencabik-cabik dari mereka empat puluh dua orang anak.
Sebenarnya kisah ini cukup mengerikan. Namun tetap perlu diberitakan. Karena cara kita memperlakukan sesama kita secara tidak langsung adalah gambaran cara kita memperlakukan TUHAN yang adalah penciptanya.
Selamat menerima
Namun TUHAN menghargai Elisa dan pelayanannya. Sehingga saat Elisa mengutuki mereka, TUHANpun membela dia dengan mendatangkan dua ekor beruang untuk menghukum para pencemooh Elisa.
2 Raja-Raja 2 : 24
Lalu berpalinglah ia ke belakang, dan ketika ia melihat mereka, dikutuknyalah mereka demi nama TUHAN. Maka keluarlah dua ekor beruang dari hutan, lalu mencabik-cabik dari mereka empat puluh dua orang anak.
Sebenarnya kisah ini cukup mengerikan. Namun tetap perlu diberitakan. Karena cara kita memperlakukan sesama kita secara tidak langsung adalah gambaran cara kita memperlakukan TUHAN yang adalah penciptanya.
I Petrus 2 : 17
Hormatilah semua orang, kasihilah saudara-saudaramu, takutlah akan Allah,..
Komentar
Posting Komentar
Terima kasih sudah mampir