GIVEBACK : RAHAB DAN TALI DARI BENANG KIRMIZINYA (BUKAN IMAN YANG BIASA)
Saat kedua pengintai utusan Yosua meminta Rahab melakukan sesuatu sebagai syarat untuk memenuhi sumpah mereka yaitu menyelamatkan Rahab dan keluarganya, sesungguhnya sesuatu tersebut bukanlah hal yang bisa dikategorikan sebagai sesuatu yang biasa. Kenapa bisa begitu?! Berikut bukti-buktinya :
1. Tali dari benang kirmizi
Tali ini bukan sembarang tali. Melainkan tali dengan warna khusus yang berwarna merah ke ungu. Warnanya sudah pasti mencolok sehingga gampang menarik perhatian termasuk orang-orang suruhan Raja Yerikho.
Yosua 2 : 18
haruslah tali dari benang kirmizi ini kauikatkan
2. Diikatkan pada jendela
Letak tali kirmizi tersebutpun tidak kalah mencoloknya. Pengintai Israel meminta Rahab mengikatkannya pada jendela tempat dia menurunkan mereka. Adapun rumah Rahab ada di tembok kota Yerikho. Sehingga membuat tali kirmizi tersebut bisa dilihat orang dari kejauhan sekalipun.
Yosua 2 : 18
kauikatkan pada jendela tempat engkau menurunkan kami,
Yosua 2 : 15
Kemudian perempuan itu menurunkan mereka dengan tali melalui jendela, sebab rumahnya itu letaknya pada tembok kota, jadi pada tembok itulah ia diam.
3. Saat memasuki negeri
Waktu yang disyaratkan bagi Rahab untuk mengantung tali kirmizi tersebut adalah saat orang Israel memasuki Yerikho. Jadi waktu tersebut adalah waktu-waktu yang kritis yang jelas sekali bisa membahayakan keselamatan Rahab. Sebagaimana kita baca di alkitab bahwa proses jatuhnya Yerikho tidak terjadi dalam waktu yang singkat. Bahkan orang-orang Yerikhopun sudah mengambil langkah pertahanan dengan menutup pintu gerbang Yerikho sehingga tidak ada yang bisa keluar atau masuk kota termasuk Rahab dan juga keluarganya.
Yosua 2 : 18
sesungguhnya, apabila kami memasuki negeri ini,
Yosua 6 : 1 - 4
Dalam pada itu Yerikho telah menutup pintu gerbangnya; telah tertutup kota itu karena orang Israel; tidak ada orang keluar atau masuk.
Berfirmanlah TUHAN kepada Yosua: "Ketahuilah, Aku serahkan ke tanganmu Yerikho ini beserta rajanya dan pahlawan-pahlawannya yang gagah perkasa.
Haruslah kamu mengelilingi kota itu, yakni semua prajurit harus mengedari kota itu sekali saja; demikianlah harus engkau perbuat enam hari lamanya,Tetapi pada hari yang ketujuh mereka bangun pagi-pagi, ketika fajar menyingsing, dan mengelilingi kota tujuh kali dengan cara yang sama; hanya pada hari itu mereka mengelilingi kota itu tujuh kali.
4. Mengumpulkan keluarga di rumah
Rahabpun diminta untuk mengumpulkan keluarganya di rumahnya. Baik untuk seseorang yang baru percaya/lahir baru atau bagi kristen "puluhan tahun" pun, yang namanya menjala jiwa bukanlah perkara yang mudah. Apalagi jika harus dilakukan dalam jangka waktu yang terbatas dengan jumlah jiwa yang banyak. Namun Rahab harus melakukan itu apabila dia ingin keluarganya tidak ikut binasa. Rahab pastinya harus juga terus menguatkan imannya sendiri sementara dia bersaksi kepada keluarganya.
Yosua 2 : 18
dan ayahmu serta ibumu, saudara-saudaramu serta seluruh kaum keluargamu kaukumpulkan di rumahmu.
Jadi terbukti iman Rahab bukan iman yang biasa-biasa saja atau yang gampangan. Melainkan iman yang harus dijalankan dan dipertahankan meskipun nyawanya harus menjadi taruhan. Tuhan selalu mencari iman yang seperti itu. Sehingga pertolonganNYA bisa dinyatakan tepat pada waktuNYA.
Yosua 6 : 17
hanya Rahab, perempuan sundal itu, akan tetap hidup, ia dengan semua orang yang bersama-sama dengan dia dalam rumah itu,
SELAMAT MENERIMA
Komentar
Posting Komentar
Terima kasih sudah mampir