GIVEBACK : SEBERAPA TINGGI GELOMBANGMU?

Setelah membagikan Firman TUHAN kepada murid-murid saya di Sekolah Minggu, sayapun mengajak mereka untuk bersama-sama "membangunkan" YESUS dengan berdoa. Saya mendorong mereka untuk jujur kepada TUHAN dan menceritakan apapun masalah yang sedang mereka hadapi dan minta tolong kepadaNYA. Saya sendiri juga ikut berdoa. 

Setelah saya selesai berdoa, saya menunggu murid-murid yang belum selesai. Kemudian satu-persatu dari mereka mulai membuka mata dan lipatan tangannya. Kecuali Musa (saya beri nama samaran untuk kepentingan privasinya). Dia masih komat-kamit dengan seriusnya. Saya dan murid-murid yang lainpun jadi menunggunya. 

Saat saya mengamati Musa, saya diberikan pengertian oleh TUHAN. Semua anak-anak TUHAN memiliki "gelombang" yang menimpa hidup mereka masing-masing. Namun tingkatan "gelombang" kita berbeda-beda pula. Ada yang masih menaikturunkan "perahu" kehidupan kita saja. Ada yang sudah menyemburkan air sehingga masuk ke dalam "perahu" kita. Bahkan ada yang sudah begitu tingginya sampai melahap "perahu" kita. 

Saya memang mengetahui Musa mengalami masalah dengan tulang kakinya. Dan saya memperhatikan itu mengakibatkan perubahan dalam sikapnya. Dulu dia murid yang aktif dan ceria. Namun akhir-akhir ini dia lebih banyak diam di kelas. 

Setelah Musa menyudahi doanya. Sayapun membagikan pengertian ini kepada murid-murid saya yang lainnya. Supaya mereka mengerti untuk tidak menganggap orang yang berdoa dengan lama/panjang itu aneh. Namun menyadari bahwa semua orang boleh bicara kepada TUHAN dengan leluasa sesuai dengan kebutuhan mereka.

Saya tidak tahu "gelombang" apa yang melanda hidupmu hari ini. Saya juga tidak tahu seberapa parah "perahu" kehidupanmu dibuatnya. Yang saya tahu adalah YESUS itu setia adanya. Dia siap sedia "dibangunkan" kapan saja olehmu. Dan DIA bahkan akan mendengarkanmu dengan tulus sampai kamu merasa lega dan menolongmu melewatinya.

SELAMAT MENERIMA