GIVEBACK : JANGAN MENYERAH!

 

Keputusan akhir memang ada di tangan TUHAN. Namun itu tidak berarti kita tidak perlu berusaha sama sekali. Sebagai manusia kita memiliki keterbatasaan dan saat kita sedang berusahapun ada saja rintangan yang menghadang. Seperti halnya dalam kisah Bartimeus yang berusaha untuk sembuh. Berikut cerita lengkapnya!

1. Keterbatasan-keterbatasan Bartimeus 

*Bartimeus adalah seorang yang buta/tidak dapat melihat. Ini membuatnya tidak bisa berjalan dengan leluasa apalagi untuk pergi menemui YESUS.

*Bartimeus bekerja sebagai seorang pengemis. Pastinya penghasilan tidak banyak sehingga dia tidak dapat membayar orang untuk membawanya pergi kepada YESUS.

Markus 10 : 46

Lalu tibalah Yesus dan murid-murid-Nya di Yerikho. Dan ketika Yesus keluar dari Yerikho, bersama-sama dengan murid-murid-Nya dan orang banyak yang berbondong-bondong, ada seorang pengemis yang buta, bernama Bartimeus, anak Timeus, duduk di pinggir jalan.

2.   Rintangan - rintangan yang harus dihadapi Bartimeus 

TUHAN itu baik. Dikarenakan Bartimeus tidak dapat pergi kepada YESUS, maka YESUSpun pergi ke tempat di mana Bartimeus berada yaitu melewati jalan di Yerikho tempat Bartimeus duduk untuk mengemis. Bartimeus mendengar kedatangan YESUS namun tetap harus menghadapi rintangan sebagai berikut :

*Bartimeus harus memanggil YESUS yang tengah berada di kerumunan orang. Tidak tertulis tepatnya berapa jumlah orang yang ada bersama YESUS. Namun YESUS saat itu berpergian bersama 12 muridnya. Jadi Bartimeus harus berteriak memanggil YESUS di tengah 12 orang ++

* Bartimeus ditegor untuk diam/berhenti memanggil YESUS oleh orang banyak. Sekali lagi tidak dituliskan berapa jumlah orang yang menyuruhnya diam atau berapa kali Bartimeus sudah memanggil YESUS. Namun itu tidak menghentikannya. Bartimeus bahkan makin keras memanggil YESUS.

Markus 10 : 46 - 48

Lalu tibalah Yesus dan murid-murid-Nya di Yerikho. Dan ketika Yesus keluar dari Yerikho, bersama-sama dengan murid-murid-Nya dan orang banyak yang berbondong-bondong, ada seorang pengemis yang buta, bernama Bartimeus, anak Timeus, duduk di pinggir jalan. Ketika didengarnya, bahwa itu adalah Yesus orang Nazaret, mulailah ia berseru: "Yesus, Anak Daud, kasihanilah aku!"Banyak orang menegornya supaya ia diam. Namun semakin keras ia berseru: "Anak Daud, kasihanilah aku!"

3.   Hasil-hasil usaha Bartimeus 

*Usaha keras Bartimeuspun dihargai sekali oleh YESUS sampai-sampai YESUS mau menghentikan perjalananNYA . YESUSpun menyuruh memanggil Bartimeus dan mau menunggu Bartimeus sampai kepadaNYA lalu berbicang-bincang dengan Bartimeus.

* Bartimeus mendapatkan apa yang dia mau yaitu kesembuhan untuk matanya yang buta.  Bartimeus menjadi bisa melihat.

Markus 10 : 49 - 52

Lalu Yesus berhenti dan berkata: "Panggillah dia!" Mereka memanggil orang buta itu dan berkata kepadanya: "Kuatkan hatimu, berdirilah, Ia memanggil engkau." Lalu ia menanggalkan jubahnya, ia segera berdiri dan pergi mendapatkan Yesus. Tanya Yesus kepadanya: "Apa yang kaukehendaki supaya Aku perbuat bagimu?" Jawab orang buta itu: "Rabuni, supaya aku dapat melihat!"

Lalu kata Yesus kepadanya: "Pergilah, imanmu telah menyelamatkan engkau!" Pada saat itu juga melihatlah ia, lalu ia mengikuti Yesus dalam perjalanan-Nya.

Matius 7 : 8

Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya pintu dibukakan.

SELAMAT MENERIMA